Cara Mempercepat Shutdown pada Windows

Pada komputer yang terisi dengan banyak aplikasi atau progam, proses shutdown dapat memakan waktu yang  lama. Hal ini disebabkan, karena terlalu banyak aplikasi atau program yang sedang berjalan untuk di matikan. Namun tak perlu khwatir, karena anda dapat mengatasinya dengan mempersingkat Kill Time.
Apa itu Kill Time ?
Kill Time merupakan waktu tunggu sebuah program aplikasi untuk dihentikan ataupun ditutup. Jika sudah melewati batas waktu kill time, maka Windows 7 akan dimatikan dan semua program aplikasi dipaksa untuk ditutup dan dimatikan. Anda dapat merubah waktu Kill Time tersebut dengan cara merubah beberapa setting pada registry. Jika anda belum begitu mengenal registry, ada baiknya anda terlebih dahulu untuk melakukan backup registry (Baca artikel Cara Mudah Backup Registry pada Windows) sebelum mencoba tips dibawah ini :
Setelah melakukan backup, lakukan beberapa perubahan pada registry untuk mempercepat shut down pada Windows.
Buka registry dengan cara kli Start, Run kemudian ketik Regedit.



                                                        

Pergi ke bagian HKEY_CURRENT_USERControl PanelDesktop.
Pada kolom sebelah kanan, cari field dengan nama AutoEndTasks dan ubah value menjadi angka 1 (satu). Settingan ini akan membuat windows untuk melakukan penghentian program secara otomatis pada program yang sedang mengalami crash.

Kemudian, cari field dengan nama HungAppTimeout dan rubah valunya dengan angka 1000. Pada kondisi normal, windows memerlukan waktu beberapa saat sebelum meminta system mengehentikan program secara otomatis. Dengan memperkecil nilai, maka waktu yang dibutuhkan semakin sedikit dan secara langsung akan mempercepat proses shut down.

Cari juga field WaitToKillAppTimeout dan rubah angka didalamnnya menjadi 5000. Hampir sama seperti sebelumnya, proses ini akan memperkecil waktu dari program saat melakukan shut down.

Kemudian, pergi ke bagian HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetControlSession ManagerMemory Management dan ubah value

menjadi angka 0 (nol). Pada windows, terdapat sistem “paging file” yang menyimpan “cache” file pada windows. Cache ini akan menyimpan informasi seperti passowrd, run-time file dan beberapa file lain. Pastikan anda benar-benar tidak menbutuhkan file “cache” jika ingin menonaktifkan settingan ini.

Sekarang anda dapat membuktikan kalau settingan registry ini dapat mempercepat proses shut down operating system windows.
Silahkan mencoba!